[review] Make P:rem Peel Me Series untuk Kulit Bercahaya

Perawatan kulit (skincare) saat ini sudah menjadi sebuah trend baru. Bagi diriku yang memproklamirkan diri sebagai penggiat skincare, aku mengakui kalau salah satu alasan awalku juga karena mengikuti trend skincare yang sedang berkembang.
Lalu apa jadinya kalau skincare sudah tidak menjadi trend lagi?
Apakah aku akan berhenti?

Oohoho.. tentu tidak!

Ya benar, aku mengikuti trend skincare, tetapi jauh di dalam diriku, aku memang selalu suka dengan segala hal yang berbau kecantikan dan perawatan kulit.

Alasan awalnya karena aku dianugerahi kulit sensitif sehingga aku perlu usaha lebih untuk bisa mendapatkan kulit mulus seperti yang bisa dimiliki orang-orang dengan kulit normal. Kulit sensitif ini yang mengantarkan aku pada trend skincare demi mewujudkan impian memiliki kulit sehat dan normal .

Intronya berat ya?
Maafin deeh, tapi ini berkaitan banget sama produk yang mau aku review kali ini ; Make P:rem Peel Me Radiance Peeling Booster dan Make P:rem Peel Me Radiance Peeling Serum.

Langsung yuks, aku detailkan tentang produk ini.

Make P:rem Peel me Radiance Peeling Booster

Untuk yang bingung, apakah benda ini? Dari nama produknya sudah ada petunjuk “peeling”, yes, betul! Produk ini berfungsi untuk membantu pengelupasan kulit.

Eits, tapi bukan yang bikin kulit mengelupas merah serem kayak udang rebus gitu ya.

Konon produk ini berfungsi sebagai hydrating + exfoliating toner. Produk ini memiliki pH 5, yang berarti doi ini acid toner (walaupun ada fungsi melembabkan juga). Kalian bisa pakai toner ini untuk menyiapkan kondisi kulit supaya mudah menyerap aneka produk perawatan kulit setelahnya dengan cara langsung di pat pat ke wajah dengan tangan, maupun memakainya sendirian dengan bantuan kapas untuk mengeksfoliasi kulit.

Di botolnya, ada tulisan ukuran untuk tahu sisa produk kamu yang ada dalam botol.

Masih inget ga tulisan ku tentang ? Nah, kalau pakai toner ini, udah disediakan kolom untuk kamu tulis kapan produk ini kamu pakai. Jadi ga ribey nempel-nempel lagi deh.

Water, Glycerin, Niacinamide, Pentylene Glycol, Alcohol Denat., 1,2-Hexanediol, Pyrus Malus (Apple) Fruit Water, Lavandula Angustifolia (Lavender) Oil, Cananga Odorata Flower Oil, Cymbopogon Citratus Leaf Oil, Viola Odorata Oil, Thurmus Thermophillus Ferment, Ascophyllum Nodosum Extract, Leuconostoc/Radish Root Ferment Filtrate, Onsen-Sui, Betula Alba Juice, Xylitol, Vaccinium Mrytillus Fruit/Leaf Extract, Saccharum Officinarum (Sugarcane) Extract, Citrus Limon (Lemon) Fruit Extract, Citrus Aurantium Dulcis (Orange) Fruit Extract, Acer Saccharum (Sugar Maple) Extract, Butylene Glycol, Propanediol, Glycereth-26, Methyl Gluceth-20, Panthenol, PEG-60 Hydrogenated Castor Oil, Dimethicone, Octyldodeceth-16, Hydrogenated Lecithin, Tromethamine, Diphenyl Dimethicone, Triethylhexanoin, Sodium Hyaluronate, Polyglyceryl-10 Oleate, Polyglutamic Acid, Xylitylglucoside, Anhydroxylitol, Lactobionic Acid, Citric Acid, Allantoin, Inositol, Caprylic/Capric Triglyceride, Ceramide 3, Caprylyl Glycol, Hyaluronic Acid, Ehtylhexylglycerin, Hydrolyzed Hyaluronic Acid, Alcohol, Carbomer, Disodium EDTA, Potassium Sorbate, Fragrance (Parfum)

It was great!

Well, awalnya aku ga merasa produk ini sehebat itu juga. Tapi, setelah lama dipakai, lalu aku berhenti dan mencoba produk lain, lalu kembali lagi ke toner ini, baru deh terasa kulitku cinta banget sama si make prem ini.

Ini adalah acid toner pertama yang pernah kucoba seumur hidup 😁. Seminggu awal pemakaian, langsung terlihat hasil signifikan, kulitku yang tadinya kusam, langsung terlihat segar dan bersih. Namun lama kelamaan, sekitar 1 bulan setelah dipakai, aku ga lagi ngerasa ada perubahan signifikan. Itulah kenapa aku kemudian beralih pada produk lain.

Kenyataannya, begitu memakai produk lain, kulitku yang sensitif jadi muncul bruntusan jerawat-jerawat kecil. Akhirnya aku kembali memakai toner ini, dan voila! Beruntusan mereda, kulit kalem, halus, jerawat tidak sering muncul. Aku cinta banget sama toner ini!

Kurasa kandungan PHA (polyhydroxy acid) di dalamnya yang membuat kulitku suka. Konon, PHA adalah anggota keluarga per acid an yang memiliki molekul besar, sehingga dia tidak masuk terlalu dalam ke kulit dan jauh lebih lembut dibanding acid lainnya.

Cara pakai toner ini, adalah pertama kali dipakai setelah selesai cuci muka. Kok ga dipakai kan fte dulu? Karena toner ini bertugas untuk mengeksfoliasi kulit, dan proses eksfoliasi paling bagus dilakukan langsung setelah kulit bersih habis dicuci, sebelum dipakaikan produk apapun.

Lanjuut ke serumnya ya.

Make P:rem Radiance Peeling Serum

Kalau yang ini jelas, dari namanya adalah serum. Tapi yang membuat bingung adalah, kenapa namanya “peeling serum”?

Karena kalau serum, sejatinya dipakai setelah tahap toning. Sedangkan peeling dipakai di tahap pertama setelah cuci muka.

Sempat aku bereksperimen mencoba aneka cara untuk pakai serum ini. Sampai akhirnya sadar, karena sesungguhnya ini hadir dalam serangkaian peel me series, jadi aku memakainya sepaket dengan toner peeling booster (karena aku punya keduanya). Tapi kalau kamu hanya memiliki serum ini saja, aku merekomendasikan serum ini dipakai paling awal setelah cuci muka, biarkan ia melakukan tugasnya, peeling di kulit dulu ya, jangan langsung ditimpa dengan rangkaian skincare kamu. Paling tidak beri jeda 10 menit. Terutama kalau kamu seperti aku dulu, pemula dalam memakai produk acid.

Jika kamu sudah sering menggunakan produk peeling atau acid lainnya, kulit kamu akan lebih tahan dengan produk ini. Karena serum ini sendiri juga memiliki kandungan bahan yang sangat melembabkan, kamu bisa memakainya setiap hari. Tapi harus diingat ya, bagaimanapun serum ini mengandung PHA, jika kulitmu mengalami sensasi panas, bisa jadi kamu terlalu sering menggunakan nya.

Water, Dipropylene Glycol, Butylene Glycol, Glycerin, Niacinamide, 1,2-Hexanediol, Melia Azadirachta Leaf Extract, Melia Azadirachta Flower Extract, Solanum Melongena (Eggplant) Fruit Extract, Vaccinium Mrytillus Fruit/Leaf Extract, Aloe Barbadensis Flower Extract, Saccharum Officinarum (Sugarcane) Extract, Curcuma Long (Turmeric) Root Extract, Ocimum Basilicum (Basil) Flower/Leaf Extract, Lawsonia Inermis (Henna) Flower/Fruit/Leaf Extract, Ocimum Sanctum Leaf Extract, Ascophyllum Nodosum Extract, Xylitol, Pearl Powder, Lavandula Angustifolia (Lavender) Oil, Cananga Odorata Flower Oil, Cymbopogon Citratus Leaf Oil, Viola Odorata Oil, Citrus Limon (Lemon) Fruit Extract, Citrus Aurantium Dulcis (Orange) Fruit Extract, Acer Saccharum (Sugar Maple) Extract, Corallina Officinalis Extract, Leuconostoc/Radish Root Ferment Filtrate, Pentylene Glycol, PEG-240/HDI Copolymer Bis-Decyltetradeceth-20 Ether, Glycosyl Trehalose, Hydrognated Starch Hydrolysate, Caprylyl Glycol, Octyldodeceth-16, PEG-60 Hydrogenated Castro Oil, Dimethione, Ethylhexylglycerin, Aminomethyl Propanol, Adenosine, Lecithin, Polyglyceryl-10 Oleate, Amino Esters-1, Lactobionic Acid, Allatoin, Inositol, Sodium Dilauramidoglutamide Lysine, Xylitylglucoside, Anhydroxylitol, Hydrogenated Lecithin, Lysolecithin, Phytosterols, Sodium Ascorbyl Phospate, Caprylic/Capric Triglyceride, Potassium Laurate, Ceramide 3, Aqua, Citric Acid, Carbomer, Alcohol, BHT, Disodium EDTA, Potassium Sorbate, Fragrance (Parfum)

Sama seperti temannya, si toner, serum peel me ini juga memberi hasil yang sangat memuaskan di kulit ku. Kulitku langsung terasa halus, kenyal dan kayaknya lebih cerah juga kalau malamnya habis pakai serum ini. Bisa jadi karena kandungan PHA di serum ini lebih banyak dari toner nya.

Karena produk ini berfungsi sebagai exfoliator kulit, aku memakai 2-3 pump dalam sekali pemakaian, maksimal 3 kali dalam 1 minggu.

Naah, setelah nyobain 2 produk peeling series dari Make P:rem ini, dan merasakan dahsyatnya khasiat 2 produk ini, aku ngasih nilai

4.5 / 5

Tidak berlebihan, karena dengan kemampuan exfoliasi dan melembabkan di waktu bersamaan, produk ini holy grail banget untuk aku yang memiliki kulit super sensitif.

Selamat mencoba, yuk komentar untuk berbagi hasil yang kamu rasain juga! 😉